Bahan-bahan ( 8-inci )
- Bahan A:
- 250g cream cheese
- 50g butter
- 100 ml susu segar (fresh milk)
- 6 biji kuning telur
- 1 sdb jus lemon
- 1/4 sdk garam
- 60g tepung kek / tepung superfine
- 20g tepung jagung (cornflour/cornstarch)
- Bahan B:
- 140g gula (granulated sugar)
- 6 biji putih telur
- 3/4 sdk jus lemon
Cara-cara
- Utk adunan A: Cairkan cream cheese, butter & susu dgn teknik double boiler. Bila dah cair, sejukkan adunan cream cheese tu td. Kemudian, campurkan ke dlm adunan c/chs td dgn tepung, tepung jagung, kuning telur, garam & jus lemon ke dlm adunan cream cheese & gaul hgga sebati (gaul guna senduk kayu sj).
- Utk adunan B: Dalam bekas lain, pukul putih telur bersama jus lemon, sampai berbuih2 (foamy). Lepas tu, tmbhkan gula & pukul lagi sampai bertanduk (soft peak).
- Campurkan adunan Bahan A td ke dalam adunan Bahan B yg dah gebu tu & kacau smpai sebati. Sediakan tin/bekas kek yg bulat berukuran 8 inci, yg digriskan bwhnye & tepi tu salut dgn kertas baking. Tuang adunan kek dlm tin kek.
- Bakar kek dlm kire2 sejam, dgn cara au bain-marie (waterbath), pd 160 degrees C / 325 degrees F. Pd sesapa yg kurang pasti waterbath tu cmner, buatnye simpel jer. Lepas letak adunan dlm dlm tin kek, balut bwh hgga sparuh tinggi tin kek dgn aluminunium foil (ni double protection agar air xmasuk esp springfoam pan, saya x konfiden tu yg wat gitu hehe, kalo xmo buat ok je tp advisable balut). Then, letak tin kek tu atas dulang pembakar, pastu tuang air panas atas dulang pembakar, preferably ½ tinggi tin kek tu, lepas tu letak ler dlm oven then bakar ler, tu aje).
Bahan-bahan ( Untuk 25 orang makan )
- Untuk nasi:
- 1 gantang(2.7kg) beras wangi (eg: brand Sunwhite) dibasuh dan direndam selama 8 - 9 jam
- Segenggam bawang merah setelah dimayang ( lebih kurang 12 ulas)
- 1 - 2 inci halia (dihiris halus-halus panjang)
- 1 - 2 sudu besar halba
- Santan dari 3 biji kelapa ( santan pekat satu cetong(lebih kurang 900ml) dan santan cair satu setengah cetong)
- 1 sudu besar gula
- segenggam garam
- Untuk lauk:
- 4 ekor ikan tongkol yang besar direbus bersama satu keret besar nisan, segenggam asam gelugur dan garam secukup rasa, air rebusan disimpan untuk dimasukkan dalam masakan kuah nanti
- Untuk Kuah:
- 1 senduk nasi penuh serbuk ketumbar
- 1/2 senduk nasi serbuk jintan manis
- segenggam lengkuas setelah dihiris
- 1 inci kunyit hidup (atau 1 sudu besar kunyit serbuk)
- 1 labu bawang putih (yang besar)
- 2 inci halia
- 3/4 kilo bawang merah lebih sedikit
- 1 1/2 bungkus cili boh yang RM1.20 sebungkus
- kerisik dari 1/2 biji kelapa
- 4 keret besar nisan
- santan dari 4 biji kelapa ( kepekatan biasa, jangan cair)
- 2 inci kulit kayu manis
- Untuk Acar: 3 biji timun 1 batang karot 3 biji cili merah besar 2 potong nenas 1/4 kobis (setelah dipotong-potong digaul bersama garam gula dan cuka secukup rasa)
- Telur rebus: 12 - 13 biji
Cara-cara
- Cara-cara memasak kuah: semua bahan untuk kuah di'blender' kecuali kerisik, nisan, santan dan kulit kayu manis.
- masak santan hingga naik minyak sedikit barulah dicampur bahan-bahan yang diblender, kerisik, nisan dan kulit kayu manis.
- masak biar lama (api perlahan) bila santan surut separuh diisi air lagi hingga paras yang pertama, step ini diulang lagi selepas air surut separuh lagi baru letak ikan yang direbus bersama air rebusan dan separuh dari asam gelugur yang diguna untuk rebus ikan, air ditambah lagi sehingga paras pertama dan dimasak api perlahan sehingga kuah pekat dikacau sekali-sekali.( masak kuah makan masa lebih kurang 7 jam, dengan yang demikian kuah menjadi warna gelap dan tulang ikan reput macam sardin di dalam tin)
- Cara-cara memasak nasi: beras yang direndam 8 jam dibasuh dan dikukus kosong sehingga masak, kemudian diangkat dan digaul rata dengan santan cair, bawang merah yang dimayang dan halba.
- kukus sekali lagi hingga masak dan diangkat dan digaul bersama santan pekat (diperolehi dengan memerah santan menggunakan air masak)yang sudah dicampur gula dan garam. Nasi sudah siap.
- Bagi siapa yang kesuntukan masa boleh ikut cara saya memasak kuah, tapi kuahnya tak segelap yang original dan tulang tak sempat menjadi lembut.